Apakah Anda merasa telah menikahi 'bullier' atau seorang penindas? Apabila pasangan memiliki sifat yang suka meneriaki orang, menyerang, senang keributan dan sering melakukan tindakan kekerasan yang tak terduga. Berikut ciri-ciri pelaku bullier, seperti dikutip Yourtango.
Sulit ditebakPerilaku yang Anda lakukan kemarin tidak direspon olehnya namun tanpa diduga tiba-tiba si dia meledak di depan Anda. Hal ini sering terjadi di rumah dan bisa menimbulkan pertengkaran panjang. Anda tak pernah menduga kapan pasangan berperilaku berlebihan.
Sering mengejek dengan komentar pedasPerkataannya yang mengejek membuat sering membuat sakit hati. Bila Anda merespon, ia akan mengelak dengan berkata bahwa ia hanya bercanda.
Marah besar jika pasangannya tak menurutSi dia bisa naik pitam bila Anda tak memenuhi keinginannya. Namun, ada kalanya ia berubah cuek saat keinginannya tidak dipenuhi. Ini adalah cara mereka menunjukkan kepada pasangan bahwa dirinya yang mengendalikan hubungan Anda berdua.
Sering mengancamPria tipe 'bullier' akan sering melontarkan kalimat ancaman, seperti perceraian, tidak akan menafkahi, akan membawa pergi anak-anak dan ancaman yang dianggap akan merugikan pasangan. Dia akan melakukan hal yang mereka anggap penting untuk memperoleh keinginan mereka.
Berikut beberapa cara untuk membantu pasangan melunturkan sikap intimidasinya:
2. Sebisa mungkin, pelihara hubungan dan komunikasikan tujuan pernikahan terus menerus.
4.Bila memungkinkan, biarkan pasangan menerima konsekuensi akibat perilaku bully mereka.
By Petti Lubis, Anda Nurlaila
0 komentar:
Posting Komentar